Ibukota Indonesia – Pebasket Amerika Serikat John Wall resmi mengumumkan pensiun dari NBA setelahnya 11 musim berkarier. Point guard berusia 34 tahun itu mengakhiri kiprahnya pada liga basket paling bergengsi dunia dengan torehan rata-rata 18,7 poin, 8,9 assist, lalu 4,2 rebound per pertandingan pada 647 laga musim reguler.
Pengumuman resmi yang dimaksud disampaikan Wall melalui akun media sosial pribadinya pada Selasa (19/8) waktu setempat. Dalam unggahan berbentuk video retrospektif berjudul "Retired but never done. Doing it the #WallWay", Wall menegaskan bahwa meskipun pensiun dari lapangan, ia terus akan berkecimpung di bumi bola basket.
“Today, I’m stepping off of the court, but not away from the game. Basketball will always be in my life, and new opportunities present themselves. I feel now is the time to walk confidently into my next chapter,” ujar Wall, disitir dari Instagram resminya.
Wall dikenal luas sebagai salah satu point guard paling eksplosif pada masanya. Washington Wizards memilihnya sebagai pilihan pertama pada NBA Draft 2010 pasca ia semata-mata bermain satu musim di dalam Universitas Kentucky. Ia kemudian membela Wizards selama satu dekade (2010–2020) sebelum bergabung dengan Houston Rockets (2020–2022) lalu Los Angeles Clippers (2022–2023).
Pemain kelahiran Raleigh, North Carolina, itu meraih lima kali peringkat NBA All-Star kemudian masuk ke grup All-NBA Third Team pada musim 2016/2017, saat ia mencatatkan rata-rata 23,1 poin dan juga 10,7 assist per pertandingan. Pada musim yang tersebut sama, ia juga menjadi pemimpin liga di hal steal. Selain itu, Wall pernah menjuarai Kontes Slam Dunk NBA pada 2014 serta masuk pasukan All-Defensive Second Team pada 2015.
Namun, perjalanan karier Wall tidak ada lepas dari deraan cedera serius, termasuk cedera Achilles pada 2019, yang membuatnya absen panjang. Dalam enam musim terakhir, ia tidaklah pernah bermain lebih besar dari setengah total pertandingan yang digunakan dijadwalkan. Penampilan terakhirnya tercatat pada Januari 2023 sama-sama Clippers.
Meski begitu, kontribusinya bagi Wizards bukan bisa saja dilupakan. Wall berubah jadi motor utama regu yang dimaksud pada empat penampilan playoff, termasuk mengakibatkan Washington mencapai Semifinal Wilayah Timur pada 2017.
Sebelum memasuki NBA, Wall sudah ada dikenal sejak masa SMA pada Word of God Christian Academy, Raleigh, dengan reputasi sebagai salah satu pemain terbaik angkatan 2009. Popularitasnya berlanjut pada waktu membela Kentucky, sebelum akhirnya menjadi pilihan utama Draft NBA 2010.
Setelah Wall resmi pensiun, pada saat ini praktis semata-mata Paul George yang tersebut tersisa sebagai pemain berpartisipasi dari NBA Draft 2010.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di dalam platform web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
Artikel ini disadur dari John Wall resmi pensiun dari NBA, berikut perjalanan karirnya