Gaikindo akui lapangan usaha otomotif sedang bukan baik-baik cuma

Gaikindo akui lapangan bidang usaha otomotif sedang bukanlah baik-baik cuma

DKI Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesi (Gaikindo) Yohanes Nangoi mengungkapkan sektor otomotif ketika ini memang benar sedang tidak ada baik-baik saja, dikarenakan komponen global yang juga berdampak untuk sektor otomotif baik lokal maupun global.

“Industri otomotif Negara Indonesia memang sebenarnya sedang tidaklah baik-baik saja,” kata Yohanes Nangoi dalam Jakarta, Rabu.

Read More

Hal yang disebutkan dikarenakan perekonomian secara global, memang sebenarnya sedang mendapatkan ujian yang dimaksud cukup berat. Daya beli yang tersebut secara terus menerus tidaklah menunjukkan agresivitasnya sejak belakang ini, menjadikan beberapa sektor bukan menunjukkan hal positif.

Data Gaikindo telah lama merilis bahwa pemasaran secara Whole sales (dari pabrik ke diler) mengalami sedikit koreksi dengan jumlah agregat mencapai 60.613 unit, turun 15,1 persen secara tahunan (YoY) melebihi pada periode Mei 2024 yang tersebut tercatat sebanyak-banyaknya sebanyak-banyaknya 71.391 unit.

Baca juga: BMW siapkan empat model baru dalam GIIAS 2025

Dalam segmen ritel (dari diler ke konsumen) juga mengalami hal yang digunakan serupa. Asosiasi yang disebutkan mencatatkan pemasaran hanya saja sejumlah 61.339 unit, juga turun 15,1 persen (YoY).

Oleh lantaran itu, pihaknya senantiasa  mencoba membangkitkan kembali gairah lapangan usaha otomotif melalui kegiatan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 pada 24 Juli sampai dengan 3 Agustus dalam ICE BSD, Tangerang.

Meski dikatakan tahun yang mana cukup berat, pameran ini masih mendapatkan sambutan yang mana baik dari beragam pabrikan otomotif yang dimaksud mengerahkan lini usaha mereka pada Tanah Air.

“Lebih dari 60 peserta, kalau tidaklah bukan salah ada 63. Komersial ada 43 merek mobil, 4 karoseri besar, sepeda gowes motor ada 16 merek. Dan ini juga menjadikan pameran terbesar lalu terlengkap di dalam luar China,” tutur dia.

Pameran ini juga banyak dimanfaatkan oleh beberapa produsen otomotif untuk melakukan peluncuran kendaraan terbarunya di dalam dunia, Asia juga juga untuk pangsa Negara Indonesia itu sendiri.

Baca juga: One Global GAC 2.0 akan segera debut dalam pameran GIIAS 2025

Baca juga: GIIAS 2025 akan segera hadirkan merek-merek otomotif global

Baca juga: Gaikindo optimis lapangan usaha otomotif terus bertambah ke 2025

Artikel ini disadur dari Gaikindo akui industri otomotif sedang tidak baik-baik saja

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *