DKI Jakarta – Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan reshuffle Kabinet Merah Putih, mengganti beberapa jumlah menteri ke lima kementerian. Salah satunya adalah sikap Menteri Pemuda serta Olahraga (Menpora).
Sampai pelantikan menteri baru dilaksanakan pada Istana Negara, kursi Menpora belum terisi. Namun, nama Puteri Komarudin pun diisukan akan bermetamorfosis menjadi ganti Dito Ariotedjo.
Lantas, seperti apa profil serta latar belakang Puteri Komarudin yang diisukan berubah menjadi Menpora baru di dalam Kabinet Merah Putih ini? Berikut ulasannya.
Profil lalu latar belakang Puteri Komarudin
Puteri Anetta Komarudin lahir dalam Bandung pada 21 Agustus 1993. Sejak 2019, ia menjabat sebagai anggota DPR RI dari area pemilihan Jawa Barat VII. Sebagai kader Partai Golkar yang tersebut duduk di dalam Komisi XI DPR RI, Puteri menaungi bidang keuangan, perbankan, dan juga perencanaan pembangunan nasional.
Dalam perannya di dalam parlemen, Puteri terlibat di pembahasan dan juga pengesahan APBN, juga ke periode sebelumnya pernah bergabung ke Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP).
Sejak kecil, Puteri mengenyam sekolah dasar pada SD Al Azhar DKI Jakarta pada 1999-2005, setelah itu melanjutkan ke SMP Negeri 19 Mayestik Ibukota hingga 2008.
Kemudian, Puteri juga mempunyai rekam institusi belajar pada luar negeri. Ia pernah mengenyam sekolah ke Chai Chee Secondary School, Singapura pada 2009-2010 lalu mengambil Diploma Trinity College Foundation Studies pada 2011.
Selanjutnya, ia meraih gelar kejuaraan Bachelor of Commerce dari University of Melbourne pada 2015 lewat beasiswa Global B.Com.
Di tahun yang sama, ia juga menuntaskan kegiatan HBX CORe: Credential of Readiness dari Harvard Business School, dengan konsentrasi pada Analisis Bisnis: Sektor Bisnis untuk Manajer, juga Akuntansi Keuangan. Selain itu, Puteri juga termasuk Top 6 Lulusan Young Leaders of Indonesia (YLI) Wave 7 yang tersebut dijalankan McKinsey Indonesia.
Pada 2021, ia mendapat penghargaan Hope of Democracy Award dari Teropong Democracy Award berkat perannya yang dinilai aspiratif, komunikatif, juga mampu memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Puteri juga dipercaya mengawasi delegasi Indonesia pada forum internasional Youth 20 Summit 2021 dalam Italia, yang dimaksud mempertemukan pemuda dari negara-negara G20. Dalam forum itu, ia berhasil menyokong tiga rekomendasi kebijakan terkait inklusi lalu kesetaraan di bidang keuangan, pendidikan, juga politik.
Atas kontribusinya di dalam dunia literasi keuangan, Puteri kembali meraih penghargaan sebagai Legislator Peduli Literasi Keuangan dan juga Generasi Muda pada turnamen KWP Award 2023.
Sebelum berubah jadi legislator, Puteri memulai karirnya di Bank Mandiri & Mckinsey sebagai International Baking Intern tahun 2015, Bank Mandiri sebagai Micro Banking Intern tahun 2015, Australia-Indonesia Centre sebagai Industri Media Relation Intern tahun 2015, dan juga Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai Pengawas Bank Junior pada 2016–2018.
Setelah itu, ia fokus mengabdikan diri sebagai politisi lalu anggota parlemen. Kiprahnya juga meluas pada bermacam organisasi, baik di internal Golkar maupun pada luar partai. Di Golkar, diantaranya ia pernah menjabat sebagai:
- Ketua Sektor Pemenangan pemilihan raya Jawa Bagian Barat DPP Partai Golkar (2024–sekarang)
- Ketua Lingkup Keuangan serta Pasar Modal DPP Partai Golkar (2021–2024)
- Wakil Sekretaris Golkar Institute (2020–sekarang)
- Ketua Koordinator Area Perekonomian PP Kesatuan Perempuan Partai Golkar (2020–2024)
- Wakil Ketua Umum Angkatan Muda Pembaharuan Indonesi (2017–sekarang)
Selain itu, ia juga kerap dipercaya dalam organisasi lain, diantaranya sebagai:
- Wakil Ketua Umum Komite Olahraga Publik Indonesia (KORMI) Nasional (2022–2024)
- Dewan Kehormatan Pengurus Besar Persatuan Senam Tanah Air (Persani) (2022–sekarang)
- Wakil Kepala Sektor Sektor Bisnis kemudian Keuangan, Badan Hubungan Legislatif Kadin Indonesia (2021–2024)
- Ketua Delegasi Indonesia Youth 20 (2021)
- Presiden Perhimpunan Pelajar Tanah Air (PPI) Ranting Universitas Melbourne (2013–2014)
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence di dalam platform web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.
Artikel ini disadur dari Profil Puteri Komarudin, sosok yang diisukan bakal jadi menpora baru