Profil 6 purn TNI naik pangkat bintang tiga dari Presiden Prabowo

Profil 6 purn TNI naik pangkat bintang tiga dari Presiden Prabowo

Ibukota – Presiden Prabowo memberikan penghargaan terdiri dari kenaikan pangkat kehormatan bintang tiga terhadap enam purnawirawan TNI, pada Hari Minggu (10/8) di Pusdiklatpassus Kopassus TNI Angkatan Darat Batujajar, Bandung Barat.

Pemberian pangkat ini berubah jadi bentuk apresiasi negara berhadapan dengan dedikasi, keberanian, kemudian pengabdian mereka selama puluhan tahun di dalam medan tugas.

Read More

Keenam tokoh yang menerima kehormatan yang dimaksud adalah Valentinus Suhartono Suratman, Bambang Eko Suhariyanto, Chairawan, Musa Bangun, Glenny Kairupan, juga Tony SB Husodo. Untuk selengkapnya, berikut adalah profil serta jejak karir singkat mereka:

1. Letjen TNI (Purn) Valentinus Suhartono Suratman

Valentinus Suhartono Suratman atau dikenal Tono Suratman lahir di dalam Makassar pada 16 September 1952. Ia juga merupakan lulusan Akmil tahun 1975.

Dalam jejak karirnya di bidang militer, ia bergabung di unit Kopassus kemudian juga kerap terpilih menempati tempat strategis. Beberapa diantaranya sebagai PA OPS Den-81 Gultor (Penanggulangan Teror) Kopassus, Asisten Pengamanan KSAD, Pangdam VI/Tanjung Pura, juga Asop Panglima TNI.

Setelah pensiun dari militer, ia terpilih menjabat sebagai Ketua Umum KONI Pusat selama dua periode pada tahun 2011-2019. Kemudian, ia juga pernah dilantik berubah jadi Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara Magelang tahun 2019.

2. Marsekal Madya TNI (Purn) Bambang Eko Suhariyanto

Bambang Eko Suhariyanto merupakan purnawirawan kelahiran 1 Oktober 1961 di dalam Jember, Jawa Timur. Ia lulusan dari Sekolah Perwira Prajurit Karir tahun 1987, Magister Hukum dari Universitas Nusantara tahun 2003, dan juga peringkat Doktor dari Universitas Brawijaya tahun 2018.

Karirnya ia awali dengan menjabat sebagai Kasi Kumniter Subdis Kumdira Diskumau, tak lama kemudian menjabat Kakum Koopsau II juga Kepala Biro Hukum pada Setjen Kemhan.

Lalu, ia pernah berubah jadi Tenaga Berfungsi Golongan IV di Ditjen Perencanaan Pertahanan, dan juga menduduki sikap strategis seperti Pamen Mabes TNI, Kabag Hatkum Rokum juga Kabag Yankum Rokum Setjen Kemhan, hingga Dir Kumstrahan Dit Kumstra Ditjen Strahan Kemhan.

Saat ini, ia terpilih berubah menjadi Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) pada pemerintahan Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo dan juga Komisaris PLN.

3. Letjen TNI (Purn) Chairawan

Chairawan merupakan purnawirawan kelahiran 26 Desember 1956. Ia lulusan dari Akademi Militer tahun 1980 kecabangan Infanteri (Kopassus).

Dalam karir militernya, ia pernah bermetamorfosis menjadi sebagai Komandan SGI (Satuan Gugus Intelijen) dalam Timor Timur, Komandan Grup-4/Sandi Yudha Kopassus, Komandan Korem 011/Lilawangsa, Kaposwil NAD BIN, Kadisjasad, serta Staf Khusus Panglima TNI.

Kemudian, ia juga pernah terlibat pada Operasi Seroja dalam Timor Timur, penanganan konflik di Papua, dan juga misi penyelamatan sandera pada operasi ke Mapenduma, Papua.

Setelah purnatugas, ketika kepemimpinan Presiden Jokowi ia pernah ditunjuk sebagai Asisten Khusus IV Menteri Pertahanan. Selain itu, ia juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum DPP Gerindra.

4. Letjen (Purn) Musa Bangun

Musa Bangun merupakan purnawirawan kelahiran tahun 1959 ke tanah Karo. Ia lulusan institusi belajar Akademi Militer tahun 1983 dan juga bergabung ke Korps Infanteri.

Perjalanan karirnya pada dunia militer terbilang gemilang. Musa pernah mengatur Batalyon Infanteri Lintas Udara Bebas 328/Kostrad, menjabat Komandan Korem 091/Aji Surya Natakesuma, hingga dipercaya berubah jadi Inspektur Kostrad.

Pengabdiannya berlanjut sebagai Direktur Doktrin di Kodiklat TNI AD, Komandan Korem 131/Santiago, Perwira Tinggi Ahli Kasad Sektor Hukum, kemudian puncaknya sebagai Koordinator Staf Ahli Kasad.

Usai menanggalkan seragam loreng, Musa memilih masih mengabdi melalui jalur politik. Ia dipercaya sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra. Selain itu, ia juga memegang jabatan dalam planet korporasi sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Inalum.

5. Letjen (Purn) Glenny Kairupan

Glenny merupakan purnawirawan kelahiran di Manado pada 11 Februari 1949. Ia lulusan Akademi Militer (Akmil) pada 1970. Bahkan ia di antaranya satu angkatan dengan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Presiden Prabowo Subianto, lalu Ryamizard Ryacudu.

Di masa dinasnya, Glenny pernah menjadi pilot di TNI Angkatan Darat. Ia memegang sertifikat CPL (Commercial Pilot License) dan juga PPL (Private Pilot License). Selain itu, ia juga pernah terlibat di beberapa jumlah operasi militer di dalam beragam daerah, mulai dari Timor Timur, Aceh, Kalimantan Barat, hingga Papua.

Kemudian, berubah-ubah jabatan juga pernah ia duduki, antara lain Wakil Komandan Korem Timor Timur, Komandan Korem 073/Makutaram, Asisten Atase Defense ke Filipina, Komandan Intel Kostrad, Asisten Intelijen Divisi 1 Kostrad, hingga Penasihat Security di dalam Satgas P3TT (Pelaksana Penentuan Pendapat di Timor Timur).

6. Letjen (Purn) Tony SB Husodo

Diketahui profil tentang dirinya yakni sebagai lulusan Akmil tahun 1977. Selain itu, namanya juga masuk pada deretan direktur PT Teknologi Militer Nusantara (TMI).

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Artificial Intelligence ke laman web ini tanpa izin tercatat dari Kantor Berita ANTARA.

Artikel ini disadur dari Profil 6 purn TNI naik pangkat bintang tiga dari Presiden Prabowo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *