Ibukota Indonesia (ANTARA) – Waymo mendebarkan kembali 3.067 kendaraan otonom di Amerika Serikat (AS) akibat gangguan pada perangkat lunaknya, yang digunakan mana mobil-mobil itu bisa saja cuma melintasi bus sekolah yang digunakan sedang berhenti ataupun yang digunakan sudah ada memberi tanda peringatan keras berhenti.
Hal ini sangat meningkatkan risiko robotaxi menabrak anak-anak yang mana sedang turun atau mendekati bus sekolah.
Daftar dari National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) bukan menyertakan laporan keselamatan seperti biasanya, tetapi mencatat bahwa kendaraan yang disebutkan menggunakan sistem berkendara otomatis generasi ke-5 Waymo dengan perangkat lunak yang digunakan dirilis sebelum 5 November 2025, lapor laman Carscoops, Jumat.
Masalah tampaknya berasal dari perangkat lunak itu sendiri, sebab Waymo memperbarui sistem pada semua kendaraan yang tersebut terdampak sebelum 17 November. Artinya, permasalahan recall ini telah diperbaiki bahkan sebelum pengumumannya dirilis.
Perbaikan ini dikerjakan sekitar satu bulan pasca Kantor Investigasi Cacat NHTSA membuka penyelidikan mengenai “kinerja Sistem Mengemudi Otomatis (ADS) Waymo dalam sekitar bus sekolah yang mana berhenti, bagaimana sistem yang dimaksud dirancang agar mematuhi undang-undang keselamatan sesudah itu lintas terkait bus sekolah, juga kemampuan sistem untuk benar-benar mengikuti undang-undang tersebut.”
Baca juga: Waymo jadi taksi otonom pertama yang tersebut mendapat izin dalam New York
Penyelidikan ini dipicu oleh sebuah laporan tentang kendaraan otonom yang dimaksud mendekati bus sekolah yang dimaksud sedang berhenti dengan lampu merah berkedip, stop arm terbuka, juga lengan pengatur penyeberangan terbuka.
Awalnya, kendaraan Waymo itu berhenti. Namun, kemudian kendaraan yang disebutkan “mengitari bagian depan bus dengan sedikit berbelok ke kanan agar tidaklah menabrak bagian depan kanan bus, berikutnya berbelok ke kiri untuk melintas di dalam depan bus, serta kemudian terus berbelok ke kiri sambil melaju ke sisi kiri jalan, melintasi seluruh sisi kiri bus.”
Manuver itu terdengar sangat berbahaya, lalu pemerintah menambahkan bahwa “Kendaraan Waymo yang disebutkan melintasi lengan pengatur penyeberangan yang tersebut sedang terbuka dalam dekat siswa yang mana sedang turun (di sisi kanan bus) kemudian juga menyeberangi stop arm yang digunakan terbuka di dalam sisi kiri bus.” Mereka juga mencatat bahwa pada di kendaraan tidaklah ada pengemudi keselamatan.
Saat evaluasi awal dibuka, pemerintah mencatat bahwa kendaraan Waymo menempuh sekitar 2.000.000 mil (3.218.688 km) setiap minggu lalu telah terjadi menempuh lebih tinggi dari 100 jt mil (160.934.400 km) secara total. Hal ini menyebabkan para penyelidik percaya bahwa “kemungkinan kejadian sama sebelumnya cukup tinggi.”
Penyelidikan ini tampaknya masih berlangsung, tetapi tidaklah diragukan lagi bahwa recall yang disebutkan akan membantu menurunkan kekhawatiran.
Baca juga: Kematian kucing akibat robotaxi sibuk dikritik warga Sanfransisco
Baca juga: Simak lagi warta mengenai makanan favorit Ahn Hyo Seop, taksi otonom Waymo
Artikel ini disadur dari Robotaxi Waymo melakukan sesuatu hingga tarik perhatian pemerintah AS