Ibukota Indonesia – Bek Tim Nasional U-17 Indonesia, Mathew Baker, resmi melakukan penandatanganan kontrak profesional pertamanya dengan klub Australia, Melbourne City FC. Penandatanganan kontrak dilaksanakan pada Selasa (30/7) dengan durasi tiga tahun yakni tahun 2028 lalu opsi perpanjangan dua musim.
Melalui laman resminya, klub berjuluk City Blues itu menyampaikan kebanggaan melawan pencapaian Baker. Pemain berusia 16 tahun yang dimaksud tercatat sebagai talenta kelima yang mana berhasil memperoleh kontrak profesional pasca menimba ilmu di City Football School.
Profil Mathew Baker
Mathew Ryan Sitorus Baker lahir dalam Melbourne, Australia, pada 13 Mei 2009. Ia memiliki darah campuran Australia–Indonesia, dari ayahnya yang dimaksud berkewarganegaraan Australia serta ibunya yang berasal dari Indonesia.
Dengan membesar badan ketika ini 176 sentimeter, Baker dikenal sebagai sosok bek muda yang mana ideal lalu tenang pada waktu bermain di lapangan. Karakter ini membuatnya cepat berprogres serta mendapat panggilan untuk menguatkan Timnas U-17 Nusantara sejak usia belia.
Perjalanan karier
Perjalanan Baker ke dunia sepak bola dimulai mengikuti kegiatan City Football Schools. Pada 2016, ia bergabung bersatu Malvern City, sebelum beralih ke Box Hill United (2019–2021). Pada 2021, ia menjalani akademi Melbourne City FC lalu tampil konsentris dalam tim U-18.
Penampilan impresifnya menyebabkan Baker terus berkembang, hingga akhirnya mendapatkan kontrak profesional pertamanya.
Baker bahkan telah mencatatkan debut sama-sama kelompok senior Melbourne sebelum memperoleh kontrak profesional. Pada Juli sesudah itu ia dipercaya tampil penuh di laga 32 besar Piala Australia menghadapi APIA Leichhardt, walaupun Melbourne harus mengakui keunggulan dengan skor 0-2.
Pada 2024, Baker yang mana masih berusia 14 tahun memenuhi panggilan untuk membela Merah Putih dalam event Piala AFF U-16. Di laga debutnya, Tanah Air mampu menang 3-0 menghadapi Singapura, sebelum dua kemenangan lain di dalam fase grup hingga melangkah ke semifinal dalam mana Baker dkk kalah 3-5 berjuang melawan Australia.
Kendati demikian, Tanah Air masih sanggup pergi dari sebagai pasukan peringkat ketiga pertandingan seusai melumat Vietnam 5-0 di laga perebutan tempat ketiga.
Baker sempat ditawari untuk membela Australia, tetapi ia menolak juga memilih permanen mempertahankan lambang Garuda dalam dada.
Setahun kemudian, ia dipercaya dan juga konsisten menguatkan Timnas U-17 Nusantara pada Piala Asia U-17 2025, yang dimaksud juga berubah menjadi kualifikasi menuju Piala Bumi U-17. Dalam kejuaraan tersebut, Baker tampil tiga kali juga membantu Indonesia lolos ke perempat final, meskipun akhirnya dihentikan Korea Utara dengan skor 0-6.
Hingga kini, Baker telah terjadi mencatatkan 12 penampilan kemudian mencetak satu gol bersatu Timnas U-16 kemudian U-17.
Selain piawai sebagai bek kiri, ia juga mampu bermain sebagai bek sedang maupun gelandang bertahan, sehingga membuatnya menjadi pemain serba bisa jadi yang mana diandalkan ahli kemudian tim.
Talenta menjanjikan
Direktur Sepak Bola Melbourne City FC, Michael Petrillo, mengumumkan bahwa Baker sebagai talenta muda yang tersebut menjanjikan juga menyambut gembira komitmennya sama-sama klub.
Sementara itu, Baker menyampaikan rasa bangganya berhadapan dengan keberhasilan menyetujui secara resmi kontrak profesional. Ia juga mengucapkan terima kasih terhadap pihak-pihak yang dimaksud sudah pernah mendukungnya, juga berazam untuk terus bekerja keras menghadapi kepercayaan yang diberikan.
Dengan rekam jejak lalu peluang yang digunakan dimiliki, Mathew Baker berubah jadi salah satu nama muda yang dimaksud patut diperhitungkan di perjalanan sepak bola Nusantara dan juga Australia ke depan.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di dalam website web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
Artikel ini disadur dari Profil Mathew Baker, bek Timnas U-17 yang gabung Melbourne City