Ibukota Indonesia – Pebulu tangkis tunggal putri Tanah Air Komang Ayu Cahya Dewi gagal mengikuti jejak Putri Kusuma Wardani yang dimaksud melaju ke putaran kedua BWF World Tour Super 1000 Nusantara Open 2025.
Komang harus angkat koper lebih lanjut cepat pasca pada putaran pertama kalah dari delegasi Taiwan Lin Hsiang Ti dua gim dengan segera 19-21, 10-21 ke Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu.
Pertandingan berlangsung ketat sejak awal gim pertama. Komang lalu Lin saling berbagi angka, namun beberapa orang kesalahan sendiri menghasilkan Lin unggul dua poin juga merebut momentum.
Komang sempat bangkit juga unggul 11-10 pada interval pertama. Namun selepas jeda, Lin tampil lebih lanjut konsisten juga berhasil membalikkan keadaan.
Meski Komang berjuang menyamakan kedudukan, delegasi Taiwan itu terus menekan hingga menangguhkan gim pertama dengan skor 21-19.
Memasuki gim kedua, pertarungan kembali berlangsung seimbang pada awal laga. Namun Komang kembali kesulitan mempertahankan ritme permainan. Lin memanfaatkan celah dengan mencetak empat poin beruntun kemudian unggul 11-7 pada interval.
Setelah jeda, tekanan dari Lin makin tak terbendung. Komang kehilangan delapan poin berturut-turut yang mana membuatnya tertinggal jauh. Lin akhirnya menegaskan kemenangan gim kedua dengan skor 21-10.
Dengan hasil ini, harapan Indonesia pada sektor tunggal putri ada pada Putri KW yang mana kemarin meyakinkan tiket fase kedua pasca lawan Malvika Bansod selama India mundur dikarenakan cedera pada waktu skor 16-21, 15-16retired.
Putri selanjutnya menantang unggulan kedelapan jika Thailand Supanida Katethong yang mana menang menghadapi duta India Rakshitha Sree Santhosh Ramraj dengan 14-21, 21-15, 21-12.
Artikel ini disadur dari Komang Ayu gagal ikuti jejak Putri KW di Indonesia Open 2025