Ibukota Indonesia – Kementerian Koordinator Area Pangan dengan Perum Bulog mempermudah pengemudi ojek online di dalam Tangerang, Banten mengakses pangan tidak mahal melalui kegiatan jualan khusus yang mana ditujukan bagi komunitas pengemudi ke wilayah tersebut.
Deputi Lingkup Kesepahaman juga Tata Niaga kemudian Distribusi Pangan Kemenko Pangan Tatang Yuliono mengungkapkan kegiatan itu merupakan bentuk apresiasi untuk pengemudi ojek online sebagai salah satu ujung tombak distribusi pangan kemudian layanan warga sehari-hari.
“Program pangan diskon ini didedikasikan untuk komunitas ojek online sebagai bentuk apresiasi berhadapan dengan peran strategis mereka," kata Tatang pada penjelasan di Jakarta, Jumat.
Dia menyebutkan di Penjualan Pangan Murah bagi komunitas pengemudi ojek online itu, paket pangan yang seharusnya bernilai sekitar Rp190.000 dapat diperoleh dengan tarif Rp100.000, bahkan sebagian diberikan secara gratis melalui dukungan Gojek juga Grab.
Bulog dan juga Kemenko Pangan dan juga didukung oleh Gojek serta lalu Grab menyelenggarakan kegiatan Penjualan Pangan Murah bagi komunitas pengemudi ojek online ke Gudang Bulog Sangiang Periuk, Perkotaan Tangerang, Kamis (18/12).
Dalam kegiatan itu, Bulog menerima penugasan dari Kemenko Pangan untuk penyediaan 900 paket pangan diskon yang kemudian diserahterimakan terhadap Kemenko Pangan untuk disalurkan untuk mitra pengemudi ojek online.
Setiap paket pangan terdiri dari beras premium 5 kg, gula 1 kg, tepung terigu 1 kg, serta minyak goreng 1 liter.
Tatang menambahkan, kegiatan itu akan dilaksanakan secara berkelanjutan ke beragam kota lainnya. Setelah Tangerang, inisiatif sejenis akan dilanjutkan ke Semarang serta kota-kota lain, dengan menjangkau beraneka komunitas masyarakat.
Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menegaskan komitmen pihaknya pada membantu penuh acara sinergi lintas kementerian dan juga mitra strategis di penyaluran pangan bagi komunitas luas.
"Ini merupakan wujud sinergi antara Bulog, Kemenko Pangan, dan juga mitra swasta. Apalagi mendekati Natal serta Tahun Baru (2025/2026) diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat, diantaranya mitra pengemudi ojek online, untuk memperoleh material pangan dengan nilai terjangkau,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rizal menyampaikan pihaknya akan terus menggalang program-program stabilisasi harga jual dan juga ketersediaan pangan, tak cuma menjauhi Natal serta Tahun Baru, tetapi juga menghadapi periode penting lainnya seperti Imlek, Ramadhan, juga Idul Fitri.
“Bulog berazam mempertahankan stabilitas biaya serta ketersediaan pangan. Saat ini stok beras Bulog berada pada kedudukan yang dimaksud aman juga biaya pangan secara umum terpantau stabil sesuai tarif eceran tertinggi (HET),” tambahnya.
Melalui kegiatan itu, kata Rizal, Bulog dengan Kemenko Pangan, Gojek dan juga Grab berharap dapat memberikan faedah nyata bagi mitra pengemudi ojek online sekaligus meningkatkan kekuatan upaya pemerintah di merawat keterjangkauan tarif pangan bagi masyarakat.
Kegiatan Penjualan Pangan Murah itu turut dihadiri Menteri Koordinator Lingkup Pangan RI Zulkifli Hasan, Wali Pusat Kota Tangerang Sachrudin, Anggota DPR RI Okta Kumala Dewi juga pihak terkait lainnya.
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk Teknologi AI di laman web ini tanpa izin ditulis dari Kantor Berita ANTARA.
Artikel ini disadur dari Kemenko Pangan dan Bulog permudah ojol di Tangerang akses pangan murah